Gaya Nongkrong Malam Minggu, Intelek, Beretika Gak Neko-Neko

Selasa, 25 Maret 2008

Alloh Loves Us !

Katakanlah (wahai Muhammad) : Jika kalian ingin mencintai Alloh, ikutilah aku, niscaya Alloh akan mencintai kalian.

Kawan, benarkah Alloh menyayangi kita ? Benarkah Alloh mengasihi kita ?
Kawan, Sungguh. Alloh benar – benar telah menyayangi dan mengasihi kita. Buktinya Alloh telah memberikan segala kenikmatan yang kita rasakan saat kawan membaca tulisan ini. Alloh telah melahirkan dari Ayah&Bunda sekian tahun yang lalu dengan selamat, dan sejak itu Alloh memberikan kemampuan kepada kita bisa melihat, mendengar, bernafas, bergerak, dan lain-lain. Subhanalloh, sejak lahir sampai sekarang pernahkan Alloh menghentikan nikmat nafas kita ? Atau, pernahkan jantung kita berhenti berdetak ? Tentunya tidak pernah. ! Lalu, siapa yang memberikan semua itu ? Tentunya Alloh SWT, Dzat yang Maha Pencipta.

Kawan, kadang kita baru merasa pernah diberi nikmat oleh Alloh ketika sebagian anggota tubuh kita sakit. Kita menyadari nikmat punya gigi saat kita sakit gigi, kita menyadari punya mata manakala kita sakit telinga, atau kita menyadari punya telinga justru pada saat kita sakit telinga. Astaghfirullah, marilah kita bermohon ampun atas kealpaan kita. Semoga kita tidak terlambat menyadari bahwa Alloh SWT telah benar – benar telah melimpahkan banyak nikmat kepada kita. Yaitu, saat nikmat itu diambil oleh Alloh SWT. Naudzubillah min dzalik.

Kawan, pernahkan kita berpikir apa yang telah kita berikan kepada Alloh SWT atas segala nikmat itu. Pernahkah kita membayar kepadaNya atas semua kebahagiaan dan keselamatan yang telah Dia berikan kepada kita. Pernahkah kita membalasNya dengan bekerja untukNya atas segala rizki yang Dia limpahkan kepada kita.

Kawan, Alhamdullah, atas segala nikmat itu, marilah kita senantiasa mengucap syukur kepadaNya. Dan atas segala kasih sayangNya, marilah mencintaiNya. Marilah melaksanakan segala hal yang menyebabkan Alloh SWT mencintai kita, yaitu dengan meniru perilaku makhluq yang paling dicintai Alloh SWT, yaitu mengikuti meneladani Nabi Muhammad SWT. Maka pastilah Alloh SWT akan semakin mencintai kita.

Nabi Muhammad SWT mengajarkan kepada kita untuk senantiasa taat beribadah, selalu menyembah Alloh SWT, salah satunya melaksanakan amal sholat lima waktu; maka kita pun rajin sholat lima waktu.

Nabi Muhammad SWT mengajarkan kepada kita untuk senantiasa rajin melafalkan ucapan kalimah dzikir, salah satunya istighfar; maka kita pun rajin mengucap istighfar.

Sebaliknya, Nabi Muhammad SWT melarang kita mendekati zina, melarang minum khamer (minuman keras), melarang durhaka kepada orang tua, dan melarang kita mendlolimi sesama muslim. Maka kitapun berusaha meninggalkan larangan – larangan itu.

Jika kita ingin membuktikan kecintaan kita kepada Alloh SWT, seharusnyalah hal – hal diperintahkan Nabi Muhammad SWT kita laksanakan, dan segala hal yang dilarang; kita jauhi / kita tinggalkan.

Kawan, marilah kita evaluasi apakah aktivitas kita sejak pagi hingga malam hari telah menyebabkan kita makin dicintai oleh Alloh SWT, ataukah justru menyebabkan Alloh murka kepada kita.

Apakah dengan kita rajin sholat lima waktu; Alloh SWT ridlo kepada kita. Apakah dengan kita hormat kepada orang tua; Alloh SWT ridlo kepada kita. Apakah dengan bersedekah kepada fakir miskin dan anak yatim; Alloh SWT ridlo kepada kita. Kalau ya, mari kita laksanakan semua itu.

Tetapi, apakah dengan kita minum khamer (naudzubillah); Alloh SWT ridlo kepada kita, atau malah menyebabkan Alloh SWT murka kepada kita. Apakah dengan kebut – kebutan di jalan yang menyebabkan orang lain merasa terdzlolimi menyebabkan Alloh SWT ridlo atau malah menyebabkan Alloh SWT membenci kita ? Bagi kawan putra; apakah dengan mengenakan anting di telinga, atau mentato di tubuh; menyebabkan Alloh SWT mencintai kita ? Kawan, kalo benar – benar kita mencintai Alloh SWT, tentulah tidak layak jika kita melakukan perbuatan yang menyebabkan Alloh SWT tidak ridlo dan murka kepada kita.

Kawan, Alloh SWT telah membuktikan Dia mencintai kita. Sekarang, saatnya kita membuktikan bahwa kita pun mencintai Alloh SWT, yaitu dengan melakukan segala perintanNya dan menjauhi segala laranganNya. Wallohualam.

Majalah Keluarga Islami Tulungagung Ayo! Ubah wajah dunia dengan Islam